Ekowisata Sungai Mudal

Dengan diterapkannya konsep ekowisata, di destinasi wisata sungai mudal wisatawan dan masyarakat sekitar dapat berkontribusi dalam pelestarian lingkungan.

Tempat yang berada di Pegunungan Kelir  ini memiliki udara sejuk dan kaya akan flora dan fauna .di Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulonprogo, Yogyakarta.


Sebuah taman dapat dimanfaatkan menjadi wahana edukasi bagi wisatawan dari berbagai kalangan, seperti flora yang memiliki keterangan nama latinnya, hingga green house yang memiliki berbagai jenis tanaman anggrek dilengkapi dengan media tanamnya


Siapa yang tak tergoda berenang di air sejernih ini ?  Sungai yang masih mata air ini  memiliki nuansa alami, ditepian sungai dirimbuni tanaman perdu. Seperti pakis hutan dan lumut hijau, menandakan sungai tersebut masih terjaga ekologisnya.




Sungai dengan kedalaman 1,5 – 2 meter dan arus yang tenang ini, bisa menjadi rekomendasi untuk kamu yang masih belajar berenang.  

Nusantara memang di anugerahi kesuburan tanah, hingga ditumbuhi berbagai jenis flora dan fauna. Pohon kelapa adalah salah satu tanaman yang tumbuh subur di Indonesia. Begitu juga di area sungai mudal, masyarakat pun memanfaatkan pohon tersebut sebagai penghasil gula . Nderes, dalam bahasa jawa yang artinya penyadap air kelapa atau orang Indonesia menyebutnya nira. Rasa ingn tahu wisatawan kini semakin bervariasi, jika datang ke sungai mudal tak cukup hanya berenang di jernihnya air. Di sesekali berkunjunglah ke rumah Bu Senen beliau adalah pembuat gula jawa. Bersama beliau, kita bisa belajar membuat si manis dari jawa ini.

Dengan mengetahui proses pembuatan gula nantinya kita akan sadar tentang sebuah kebudayaan Jawa dalam mengolah gula. Point yang didapat adalah harmoni  bersama alam ketika proses pembuatan gula yang masih tradisonal yakni dari mulai bahan dan peralatan yang dipakai masih alami maka kualitas gula untuk dikonsumsi.

Bila sedang di kota Jogja sempatkanlah datang ke tempat ini. Akses menuju sungai ini cukup mudah. Bila dari kota Jogja, ambil saja jalur barat dari tugu Jogja hingga lampu merah daerah Nanggulan. Jangan khawatir sepanjang pemandangan sawah dan dinding batu akan memanjakan mata pastinya.
-Enjoy Traveling

Komentar