Perjalanan Ekowisata


Pemenuhan Syarat 2, Divisi Ekowisata
 
at Museum Tani
       Kegiatan pemenuhan syarat Divisi Ekowisata tahun ini dilaksanakan pada tanggal  2-3 Maret 2019, bertempat di Desa Wisata Jamu Gendong Kiringan dan Desa Wisata Kebonagung, Bantul. Kegiatan pemenuhan syarat ini wajib di ikuti oleh seluruh Calon Anggota Baru yang memilih divisi Ekowisata. Di sini tidak hanya Calon Anggota Baru yang menambah wawasan tentang Ekowisata, namu Calon Anggota Baru juga diharapkan dapat menambah wawasan mengenai desa Ekowisata dimana salah satu desa yang digunakan sebagai tempat pemenuhan syarat adalah desa binaan KAPALA "AMPTA". Tujuan diadakannya kegiatan pemenuhan syarat ini adalah untuk menganalisa apakah dalam pengelolaan obyek wisata yang ada di kedua desa terpilih sebagai tempat pemenuhan syarat ini  memiliki potensi untuk di jadikan desa wisata karena di Desa Wisata Jamu Gendong Kiringan masih sangat sedikit yang tahu dan wisatawan yang berminat untuk berkunjung ke desa wisata ini. Maka tugas kami disini ialah membuat desa ini menjadi lebih berkembang dan maju dengan mempromosikan desa ini dan belajar membuat paket wisata yang dapat menarik wisatawan untuk berkunjung.
Belatih Kepemanduan
       Di Museum Tani, Desa Wisata Kebonagung, Bantul para peserta melakukan observasi dan aktifitas Guiding yang ditemani langsung oleh Anggota Luar Biasa Goni (XV/Eko/112) Disini peserta belajar bagaimana cara menjadi seorang pemandu wisata dan mempraktikannya saat di obyek wisata. Selanjutnya peserta melanjutkan kegiatan di desa berikutnya yaitu Desa Wisata Jamu Gendong Kiringan.



Proses Pembuatan Jamu
      Seperti nama yang tertera pada desa wisata itu sendiri dan yang menjadi ciri khas Desa Wisata Jamu Gendong Kiringan, disini peserta belajar membuat suatu produk jamu tradisional di temani oleh salah satu pembuat jamu yang berada di desa ini. Jamu tradisional Ibu Unun adalah salah satu jamu yang paling terkenal dan di minati. Saat itu produk jamu yang kami buat adalah Jamu tradisional beras kencur. Disini kita banyak belajar dan pengetahuan baru tentang jamu tradisional. Selain belajar cara membuat produk jamu, peserta juga mencoba untuk menanam tanaman obat tradisional bersama Ibu Unun yang sudah di persiapkan sebelumnya oleh Ibu Unun dari polybag, pupuk, tanah, hingga bibit yang akan di tanam.
 
Menanam Tanaman Herbal
       Setelah semua kegiatan selesai, kami berpamitan kepada penduduk dan dukuh Desa Kiringan untuk kembali ke kampus. Terima kasih kepada seluruh Anggota Biasa KAPALA "AMPTA", pengelola desa Wisata Jamu Gendong Kiringan dan warga setempat atas kerjasama dan partisipasinya sehingga kegiatan kita bisa sukses dan berjalan sesuai dengan rencana, semoga dengan kegiatan ini para Calon Anggota Baru XIX mampu memahami lebih dalam mengenai ekowisata. Salam Lestari.



Penulis :
Eva Nur "Gecol" Romadhon
(XVIII/EKO/146)

Editor :
Fara Ayulia "Sempoa" Deviana
(XVIII/MTN/144)

Komentar